Kahlil Gibran pernah menulis, "Ketika engkau bersedih tengoklah kembali ke dalam hatimu, maka engkau akan mendapati bahwa sesungguhnya engkau sedang menangisi sesuatu yang sebelumnya adalah (sumber) kebahagiaanmu."
Patah hati adalah proses yang wajib, otomatis, dan tidak bisa tidak (pasti) dilalui setiap orang yang jatuh cinta. Kalau hari ini cinta membuat anda tersenyum, maka suatu hari nanti, mungkin besok, cinta juga yang akan membuat anda meratap.
Jika kita berani untuk merayakan hari cinta, hari kasih-sayang, kita seharusnya juga tidak ragu untuk merayakan hari patah hati. Karena patah hati juga punya hak penuh untuk dirayakan. Karena patah hati lahir dari rahim cinta.
Hari ini, merataplah untuk mereka yang jatuh cinta, dan bersuka-citalah untuk dia yang patah hati. Yang jatuh cinta, akan patah hatinya. Dan yang patah hati akan jatuh cinta lagi. Kepadamu, duhai patah hati, hari ini aku nyatakan cintaku.
5 comments:
Selalu puitis,,,cuma dari mas amrie,,,baru tau deh cinta punya rahim.
Kalo hari kasih sayang, selain dirayakan dengan rasa penuh kasih sayang, juga identik dengan seeemmmuuuaaa serba love dan warna pink, trus kalo kita mau ngerayain hari patah hati, kira-kira warna apa ya yang cocok tuk mencerminkan hari patah hati? , trus ekspresi apa yang kita tunjukkan di hari patah hati? seneng ato sedih? Seru juga tuh kalo ada hari patah hati...bisa menghibur orang yang lagi patah hati juga kan, hehehe...
Kalo kata Mas Amrie, "kalo takut patah hati ya jangan jatuh cinta", iya juga sih...tapi mana bisa kita mencegah cinta itu datang... susah kalee... Cinta itu kan anugrah, trus kalo patah hati, anugrah juga gak ya? Hehehhe…
"Kepadamu, duhai patah hati, hari ini aku nyatakan cintaku." -> bagus nih... (“,)
Yg pasti untung-rugi dlm setiap transaksi itu dah sepasang/saling menggantikan dlm kurun waktu yg berjalan. Spt halnya, klo kita sdg berada di wilayah percintaan hrs menyediakan byk ruang "utk siap patah hati/sakit hati/berkorban.. dll" drpd sekedar suka cita(krn siapa pun akan siap dengan ini)...^^
to dita, ukie, dan nuri jan:
tulisan itu cuma iseng-iseng aja. kalo dianggap bagus, saya yakin dita, ukie, dan nuri jan bisa buat yang jauh lebih bagus dari yg saya buat :)
ahh...ini dia ilmunya padi...Jadi sbnrnya ndak salah amat penilaian kita2 ttg keproduktifitasan mas...hee
izenk2 aza bisa spt ini...apalagi klo beneran yach?? (andrea hirata lewat dech...hee, atau pujangga cinta pun bertekuk lutut nanti ama mas...hii^^)
Post a Comment